MANADO (DUTA DAMAI SULUT) – Duta Damai bersama Ikatan Wartawan Online (IWO) Sulawesi Utara, melaksanakan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) atau nota kesepahaman bertempat di Bumi Beringin Drinks & Eatery, Jumat (5/5/2023).
Ketua IWO Sulut, Jeane Rondonuwu menjelaskan, IWO mengemban misi memperjuangkan kebebasan pers dan hak publik untuk mendapatkan informasi akurat, akuntabel, berimbang dan tidak mengandung unsur fitnah, bohong, provokatif dan SARA.
“Duta Damai sebagai relawan penggerak perdamaian memiliki tugas membuat dan menyebarkan konten positif, konten damai, dan kampanye damai melalui website, media sosial serta sosial messenger,” sebut Jeane.
“Jadi, kerja sama antar IWO Sulut dan Duta Damai sangat tepat untuk tujuan masing-masing organisasi,” ucapnya.
Dirinya berharap, momen penandatanganan MoU ini menjadi awal yang baik untuk melahirkan kegiatan dan program bersama dalam menggaungkan spirit toleransi, mencegah penyebaran paham radikal dan terorisme.
“Tentunya melalui penguatan empat konsensus nasional bangsa Indonesia atau Empat Pilar Kebangsaan yakni Pancasila, Undang- Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 (UUD NRI 1945), Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), dan Bhinneka Tunggal Ika,” ujar Jeane.
Ketua Duta Damai Sulut, Claudia Vinny Selan, mengaku, komitmen antara Duta Damai dan IWO, akan terus dijaga.
Menurutnya hal tersebut penting karena berpotensi baik dalam pencegahan paham terorisme dan radikalisme di dunia maya.
“Ini merupakan gebrakan baru di Duta Damai Sulut, dengan adanya perjanjian kerja sama ini kami berharap anggota yang ada akan lebih giat lagi menyebarkan konten-konten perdamaian dibantu dengan rekan-rekan media di IWO Sulut,” tandas Claudia.
Pewarta: Maher Kambey
Editor: Maher Kambey